Cara Budidaya Kambing Peranakan Etawa Rahasia Ternak Kambing

Kambing adalah jenis hewan yang paling banyak di sukai dan dibudidayakan oleh masyarakat untuk menghasilkan uang dan yang lainya baik itu untuk daerah pedesaan maupun perkotaan , karena banyaknya orang yang menyukai kambing membuat banyak pula permintan pesanan baik itu untuk pelihara sendiri , untuk kontes maupun yang lainya , sehingga membuat permintaan akan ketersediaan kambing selalu meningkat , hal tersebut terbukti dengan semakin banyaknya orang yang sudah memilki baik itu untuk kontes, jual beli dan untuk dijadikan kambing perah , apalagi jenis kambing ini sangat mudah sekali dalam pemeliharaanya jadi sangat banyak digandrungi para peternak kambing , berikut saya akan berikan infonya agar kambing anda sehat dan gemuk 

kambing etawa

Dalam ternak kambing tidaklah sulit hanya perlu kegigihan dan konsisten , mengapa sangat mudah dan tidak sulit ? iya karena kita tidak disulitkan terhadapketersediaanya pakan kita sangat mudah mencari pakan untuk kambing , dinegara kita rumput sangat melimpah dimana mana ada dan berbagai jenis rumput pula bisa dipakai untuk pakan kambing , hanya yang perlu kita ketahui yaitu pakan yang digemari oleh kambing , berdasarkan penelusuran kami membuktikan bahwa pakan kambing yang paling digemari antara lain adalah lamtoro ,nagka ,dan daun turi 

baca juga cara ternak kambing etawa

Jika anda ingin terjun dalam dunia ternak kambing , perlu anda ketahui jenis kambing apa yang akan anda budidayakan atau jenis kambing apa yang bisa anda budidayakan sesuaikan dengan lokasi anda tinggal , tujuan tersebut tidak lain adalah untuk mengetahui hal hal apa saja yang akan ditimbulkan nanti untuk kedepanya dan yang pastunya adalah supaya bisa memaksimalkan potensi kambing yang anda pelihara 

Sebenarnya jenis kambing yang ada di indonesia cukup banyak namun yang paling banyak dibudidayakan ada dua jenis antara lain :

Kambing kacang 

• Kambing kacang merupakan jenis kambing yang asli dari indonesia yang sudah tersebar di seluruh wilayah indonesia , yang berciri ciri yaitu memiliki badan yang aga kecil , telinga pendek , punggung meninggi ,ukuran leher pendek , betina , dan jantan memiliki sebuah tanduk , ketinggian badan betina dewasa sekitar 57 cm namun untuk jantan 61-66 CM , dengan berat badan dewasa betina sekitar 21 kg dan jantan antara 25 kg 

 

Kambing peranakan PE 

 Kambing Peranakan Etawa (PE) adalah hasil dari persilangan kambing etawa yang berasal dari india dengan kambing lokal. Jenis kambing ini juga sudah banyak diminati para peternak dan sudah tersebar di seluruh wilayah indonesia. Tampilan dari kambing ini hampir mirip dengan kambing etawa namun ukurannya lebih kecil. Kambing Peranakan Etawa (PE) memiliki dua keuntungan yaitu sebagai penghasil daging serta penghasil susu. Ciri- ciri dari kambing PE yaitu telinganya panjang dan terkulai lemas, telinganya memiliki panjang 18-30 cm, warna bulu coklat muda sampai kehitaman. Kambing PE jantan, bulu di atas leher dan pundak relatif lebih tebal dan panjang, sedangkan untuk betina bulu bagian paha panjang. Bobot kambing PE betina ± 35 kg dan jantan ± 40 kg, tinggi pundaknya 76-100 cm.

Cara cara beternak kambing 

• Yang pertama yaitu cara dasar , yang berupa pembersihan kandang secara efektif dan rutin , dengan tujuan agar kambing nyaman , bersih dan tidak mudah terserang penyakit

• Yang kedua pemberian pakan yang berkualitas dengan cara pemberian pakan fermentasi , baik itu berupa racikan atau dari jerami kering dan pohon pisang

• Yang ketiga, perawatan kambing mulai dari memandikan kambing dan pemberian vitamin terhadap kambing ,dengan tujan supaya kambing terlihat segar ,bersih dan sehat

• Yang ke empat , pemilihan bibit berkualitas mulai dari pembelian kambing yang super namun harga terjangkau

Yah mungkin itu saja barangkali yang bisa saya sampaikan mengenai cara budidaya kambing peranakan etawa baca juga cara ternak kambingetawa tanpa ngarit , lebih dan kurangnya mohon maaf jika artikel ini bermanfaat tolong di share , terimankasih sudah berkunjung di cara budidaya kambing peranakan etawa